Kata Pengantar
D
|
uabelas tahun lalu, seorang jurnalis Inggris
bernama Paul Vallely menulis di independent.co.uk, tentang 20 inovasi dunia
Islam yang saat ini banyak digunakan oleh umat manusia. Sejumlah karya memang
ditemukan oleh berbagai peradaban sebelumnya. Namun di tangan kaum Muslim,
peradaban tersebut berkembang mencapai fungsi optimalnya, sehingga relevan
digunakan dalam rangka menopang tata kehidupan kita sekarang.
Paparan yang bersumber
dari pameran "1001 Penemuan: Temuan Warisan Muslim Bagi Dunia" 1001 Inventions adalah proyek yang berusaha
mendata perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di dunia Islam, terutama
pada masa keemasannya. Proyek ini diwujudkan dalam bentuk film, penerbitan di
dunia nyata maupun maya, dan berbagai pameran. Proyek ini dipimpin oleh Ahmed
Salim sebagai Producer dan Managing Director dan dikerjakan oleh
ratusan akademisi. Organisasi ini memiliki basis penggemar lebih dari 60 juta
orang, dan menghasilkan pengunjung pameran lebih dari 3 juta orang.
1001 Inventions pertama kali diluncurkan pada
tahun 2006 melalui pameran keliling yang dimulai dari Manchester Museum of
Science and Industry serta peluncuran buku versi hardcover. Pameran
pertama ini dilanjutkan menjadi pameran keliling Britania Raya, antara lain di
Birmingham Thinktank, Glasgow Science Centre, National Museum Cardiff dan
Museum of Croydon. Pameran yang sama juga diadakan di gedung Parlemen Inggris
di London, Parlemen Eropa di Brussels, dan PBB di New York.
Paparan yang bersumber
dari pameran "1001 Penemuan: Temuan Warisan Muslim Bagi Dunia" yang
mengagumkan bukan saja bagi dunia yang berpenduduk Muslim dalam era dunia
modern - sebagai negara-negara sedang berkembang, tapi juga penduduk yang telah
berada dalam negara-negara maju - kebanyakan tidak menyangka - yang kemajuannya
berasal dari hasil para ilmuwan dan teknologiwan muslim di era abad tengah -
abad kemajuannya “Timur Tengah-Afrika Utara-Andalusia-Sisilia-Turki/muslim”
seperti terbaca dari paparan berikut ini. Billahit
Taufiq wal-Hidayah. □ AFM
BAGAIMAN PENEMU MUSLIM MENGUBAH DUNIA
“Peradaban modern yang kita huni
sekarang, tidak lain merupakan susunan dan sumbangan dari berbagai peradaban
sebelumnya. Salah satunya bersumber dari dunia Islam.”
PENDAHULUAN
D
|
ari kopi hingga cek (alat
pembayaran disamping uang) dan “hidangan tiga macam”, dunia Muslim telah memberi banyak inovasi yang telah kita (Eropa, barat) terima - secara tidak disadari - dalam kehidupan sehari-hari.
Ketika pameran - “1001 Inventions, Discover the Muslims Heritage in Our World”
(1001 Penemuan, Warisan Temuan Muslim Bagi Dunia) -
baru dibuka, Paul Vallely, seorang jurnalis etika, agama, dan issue-issue
pembangunan dan kemajuan telah
menominasikan 20 yang paling berpengaruh, dan mengidentifikasi orang-orang jenius di belakang penemuannya.
Mari ikuti apa saja paparan yang dirasakan
keunggulan temuan Muslim dari 20 nominasi Paul Vallely tersebut berikut penjelasan yang
tentunya dari kacamata dunia barat.
Dunia barat yang saat ini telah menjadi kekaguman kaum yang
berpendidikan dari negara-negara yang sedang berkembang.
1. MINUMAN KOPI
C
|
erita berlanjut bahwa
seorang Arab bernama Khalid merawat kambing-kambingnya di wilayah Kaffa di
Ethiopia selatan, ketika dia melihat binatang-binatangnya menjadi lebih hidup
setelah makan buah beri tertentu. Dia merebus buah beri untuk membuat kopi
pertama. Tentu saja catatan pertama minuman itu adalah kacang yang diekspor
dari Ethiopia ke Yaman di mana para Sufi meminumnya agar tetap terjaga
sepanjang malam untuk berdoa pada acara-acara khusus.
Pada akhir abad ke-15
telah tiba di Makkah dan
Turki dari mana ia menuju Venesia pada tahun 1645. Ia dibawa ke Inggris pada
tahun 1650 oleh seorang Turki bernama Pasqua Rosée yang membuka kedai kopi
pertama di Lombard Street di Kota London. Sebelumnya, Rosée membuka kedai kopi pertamanya di Oxford, Inggris
pada tahun 1651. Rosée lahir di Republik laut Dubrovnik pada awal abad ketujuh
belas.
Kopi dalam bahasa Arab disebut Qahwa, Turki menyebutnyanya Kahve, semantara Itali
menyebut caffé, dan Inggris menyebutnya c0ffee.
Di Inggris, kedai kopi menjamur dengan cepat.
Hanya 13 tahun setelah didirikan pertama kali, pada 1663 sudah ada 82 kedai
kopi di London; dan hanya 40 tahun kemudian jumlahnya sudah lebih dari 500. Di
Eropa, kedai kopi dengan cepat menjadi tempat penting untuk bertukar gagasan,
informasi, dan pertemuan berbisnis. London Stock Exchange (Pasar Saham) memulai
pekerjaan mereka di kedai kopi pada abad ke-18, sedang di Perancis, kafe
menjadi pusat pertukaran gagasan revolusioner, lihat imej gambar-8
2. ILMU
OPTIKA DAN KAMERA - IBN HAITHAM
O
|
rang Yunani kuno
mengira mata kita memancarkan sinar, seperti laser, yang memungkinkan kita
untuk melihatnya. Orang pertama yang menyadari bahwa cahaya memasuki mata,
alih-alih meninggalkannya, adalah ahli matematika, astronom, dan ahli fisika
Muslim abad ke-10, Ibnu
al-Haitham.
Ibnu al-Haitham menemukan kamera pin-hole pertama, lihat imej
gambar-2, setelah memperhatikan
cara cahaya datang melalui lubang di daun jendela. Semakin kecil lubangnya,
semakin bagus fotonya, dia berhasil, dan mengatur Camera Obscura pertama (dari bahasa Arab qamara untuk ruangan gelap atau pribadi). Ia juga dianggap sebagai manusia
pertama yang menggeser fisika dari aktivitas filosofis ke aktivitas
eksperimental. Baca juga (klik --->) Ibnu
Haitham Penemu Ilmu Optik
3. PERMAINAN
CATUR
S
|
uatu bentuk catur
dimainkan di India kuno tetapi permainan itu dikembangkan menjadi bentuk yang
kita kenal sekarang berasal dari Persia. Dari sana menyebar ke barat, Eropa - di mana
diperkenalkan oleh bangsa Moor di Spanyol pada abad ke-10 - dan ke timur sampai
ke Jepang. Selanjutnya, di Spanyol
permainan ini disebut ajedrez,
di Portugal dinamai xadrez, dan zatrikion dalam bahasa Yunani.
Adapun Kata chess dalam bahasa
Inggris diambil dari bahasa Persia shah
yang artinya adalah “raja”.
4.
PESAWAT TERBANG
S
|
eribu tahun sebelum
Wright bersaudara, seorang penyair, astronom, musisi dan insinyur Muslim
bernama Abbas ibn Firnas, lihat imej gambar-3, melakukan beberapa upaya untuk membangun pesawat terbang. Pada 852 ia melompat dari menara Masjid Agung
di Cordoba menggunakan jubah longgar yang dikencangkan dengan penyangga kayu.
Dia berharap bisa meluncur seperti burung. Dia tidak berhasil melakukan seperti yang dimaksud. Tapi
jubahnya memperlambat kejatuhannya, menciptakan apa yang dianggap sebagai
parasut pertama, dan hanya menyisakan luka ringan.
Pada 875, berusia 70,
setelah menyempurnakan pesawat - rangka sayapnya dilapisi sutra dan bulu elang, ia mencoba lagi, melompat dari
gunung. Dia terbang ke ketinggian yang signifikan dan tetap terbang
di udara selama sepuluh menit. tetapi jatuh saat mendarat - kesimpulan
menyimpulkan, dengan benar, bahwa itu karena dia tidak
memberikan perangkatnya ekor pada pesawat-sayap ciptaannya. Seandainya
perangkat ekor ada, maka akan landing
dengan baik saat mendarat. Bandara
internasional Baghdad dan salah satu kawah di Bulan dinamai menurut namanya -
sebagai penghormatan atas usahanya menemukan-merintis pesawat yang bisa
terbang.
5.
MENCUCI DAN MANDI
U
|
ngkapan “Kebersihan adalah sebagian daripada
Iman”, dikenal secara luas. Sejak awal, umat Islam sudah diwajibkan untuk
menjaga kebersihan dirinya. Kewajiban ini mendorong mereka melakukan berbagai
inovasi terhadap semua perangkat kebersihan, yaitu pemandian umum, sabun, minyak
wangi dan siwak (sikat gigi), bahkan shampoo.
Sejarawan menyatakan bahwa sabun paling tua yang
dibuat adalah pada masa Babilonia (Irak sekarang), 2800 Sebelum Kalender
Gregorian (SKG). Mereka membuatnya dari lemak yang direbus dengan abu. Produk
ini pada masa itu digunakan untuk membersihkan wol dan kapas dalam pembuatan
tekstil.
Selain Babilonia, sabun juga sudah dikenal
peradaban kuno lainnya, seperti Mesopotamia, Mesir, dan juga orang-orang Yunani
dan Romawi. Semuanya membuat sabun dengan mencampur lemak hewani, minyak dan
garam. Orang Mesir kuno mencampur minyak hewan dan nabati dengan garam alkali
untuk menghasilkan zat seperti sabun. Orang Venisia menggunakan lemak kambing
dan abu kayu untuk menciptakan sabun pada tahun 600 SKG. Orang Romawi awal membuat
sabun pada abad pertama Kalender Gregorian dari urin. Sedang orang Celtic
membuat sabun dari lemak hewan dan abu tanaman dan mereka menamai produk ini saipo, asal kata “soap” dalam bahasa Inggris. Oleh
sebab itu, sabun tidak dibuat dan digunakan untuk mandi, tapi untuk
membersihkan peralatan masak atau barang atau digunakan untuk tujuan
pengobatan. [8]
Tapi begitu tiba masa keemasan Islam, kaum
muslimin menginovasi teknik pembuatan sabun dari bahan-bahan yang lebih aman,
sehingga seperti yang kita kenal sekarang. Mereka mengganti minyak hewan
dengan minyak nabati dan menggabungkannya dengan sodium hidroksida dan aromatik
seperti minyak thyme. [9] Kaum
Muslimin di masa pemerintahan Utsmaniyah biasa membuat sabun sendiri, dengan
mencampur minyak (biasanya minyak zaitun) dengan al-qali, yaitu sejenis garam. Keduanya direbus untuk mencapai
campuran yang tepat, dibiarkan mengeras, dan jadilah sabun batangan. Sabun ini
digunakan di hammam, rumah pemandian
umum. [10]
Mencuci dan mandi
adalah persyaratan agama bagi umat Islam, yang mungkin mengapa mereka
menyempurnakan resep pembuatan sabun yang masih kita gunakan sampai sekarang. Salah
satu karakteristik Tentara Salib yang paling mencolok, bagi penciuman
orang Arab, adalah bau
sengat yang kurang enak karena mereka
tidak mandi.
Shampoo diperkenalkan
ke Inggris oleh seorang Muslim yang membuka Mahomed's
Indian Vapor Baths - Mandi Uap milik Muhammad di Brighton, Inggris di tahun 1759, karena kepopuleran tempat itu
Muhammad diangkat menjadi Shampooing Surgeon - ahli
keramas untuk Raja George IV dan Raja William IV.
6.
TEKNIK PENYULINGAN - JABIR IBNU HAYYAN
D
|
estilasi atau teknik penyulingan, lihat imej
gambar-1, merupakan suatu metode pemisahan bahan kimia berdasarkan perbedaan
titik didihnya. Ini adalah teknik dasar pembuatan minyak bumi, alkohol, asam
mineral dan pemisahan senyawa kimia lainnya. Teknik ini sudah dikenal pada awal
abad pertama masehi di Yunani. Tapi baru dikembangkan secara sempurna oleh
ilmuan Muslim pada Abad ke 8 Kalendar Gregorian. [11] Inovasi ini adalah salah
satu sumbangan terbesar ilmuan Muslim pada peradaban manusia modern.
Distilasi tercatat sebagai bagian terpenting
dalam teknologi kimia Islam yang telah dimanfaatkan para kimiawan Muslim untuk
pembuatan obat-obatan dalam skala besar industri farmasi. Sejak adanya
destilasi, banyak orang Muslim yang menguasai teknik penyulingan. Mereka bisa
menghasilkan berbagai macam zat dari proses menyuling, di antaranya alkohol dan
asam mineral.
Kimiawan Muslim Jabir ibnu Hayyan (721-815) dalam Kitab Ikhraj ma fi al-Quwwa ila
al-fi `l Ayyan adalah orang yang pertama kali mampu menjelaskan
teknik pendinginan yang diterapkan ke penyulingan alkohol. Ia juga sudah
menjelaskan secara gamblang sifat alkohol. [12] Jabir ibnu
Hayyan yang mengubah alkimia menjadi ilmu kimia, menciptakan banyak proses dasar dan peralatan yang
masih digunakan sampai sekarang seperti pencairan, kristalisasi, penyulingan, pemurnian,
oksidasi, penguapan dan filtrasi.
Jabir ibnu Hayyan, selain menemukan asam sulfat dan asam nitrat, ia masih
menemukan alembic, memberi dunia air mawar yang intens dan parfum lainnya serta
alkoholik (walaupun tidak meminumnya
karena
haram, tapi digunakan sebagai pembersih alat-alat
operasi). Ibnu Hayyan menekankan perlunya menggunakan metode eksperimen sistematis dalam penemuannya. Dalam dunia
akademik, ia diakui sebagai pendiri kimia modern.
Di dunia Islam, ilmu kimia dan destilasi
berkembang pesat dari waktu ke waktu. Setelah Ibnu Hayyan, kimiawan Muslim
kenamaan, al-Kindi (260 KH/873 KG), juga mengembangkan metode ini yang
ditulisnya dalam Kitab al-Taraffuq
fi al-‘Itr (Kimia Parfum dan Distilasi). Menurutnya, ‘’Dengan cara
yang sama, seseorang dapat mendistilasi anggur menggunakan penangas air, yang
menghasilkan cairan dengan warna seperti air mawar. Ilmuwan lain, seperti
al-Farabi (265 KH/878 KG, 339 KH/950 KG) secara khusus menambahkan belerang
dalam penyulingan anggur. Penambahan belerang itu ditemukan dalam buah karya
al-Farabi yang ditulis sekitar abad ke-10. Sedangkan, Abu al-Qasim al-Zahrawi
(404 KH/1013 KG) telah berhasil menyuling cuka menggunakan alat yang juga
dipakai untuk menyuling air mawar. [13]
7. POROSENGKOL (CRANKSHAFT) - AL JAZARI
B
|
agi peradaban modern, mesin dan kendaraan
bermotor sudah menjadi salah satu perangkat penunjang yang paling fundamental.
Dan dunia Islam menyumbangkan salah satu elemen paling penting dari sistem
teknologi ini.
Porosengkol (crankshaft)
atau biasanya mekanik menyebutnya kruk as adalah sebuah bagian pada mesin yang
mengubah gerak vertical atau horizontal dari piston menjadi gerak rotasi
(putaran). Ini merupakan komponen utama dalam suatu mesin pembakaran dalam yang
terdapat pada mobil, sepeda motor, kereta api.
Crankshaft, menjadi pusat poros
dari setiap gerakan piston. Fungsi utama dari crankshaft adalah mengubah gerakan naik turun yang
dihasilkan oleh piston menjadi gerakan memutar yang nantinya akan diteruskan ke
transmisi. Untuk mengubahnya, sebuah crankshaft
membutuhkan pena engkol (crankpin),
sebuah bearing tambahan
yang diletakkan di ujung batang penggerak pada setiap silindernya. Ruang engkol
(crankcase) akan dihubungkan ke roda
gila (flywheel) atau roda mobil sehingga
mobil bisa bergerak. [14] Teknologi ini adalah jantung hampir semua benda
bergerak dengan tenaga mesin atau kendaraan bermotor yang sekarang ada di
dunia.
Karya yang luar biasa dari porosengkol (crankshaft) ini ditemukan oleh al-Jazarī,
nama lengkapnya Abū al-‘Iz Ibn Ismā’īl ibn al-Razāz al-Jazarī (1136-1206). Ia
adalah adalah seorang Ilmuwan dari Al-Jazira, Mesopotamia (Irak
sekarang). Tidak banyak catatan sejarah kehidupannya. Kita mengenalnya hanya
melalui karyanya, yaitu Kitáb fí Ma’rifat
al-Hiyal al-Handasiyya (Buku Pengetahuan Ilmu Mekanika) yang
dibuat pada tahun 1206. Dalam buku ini, al-Jazari menjelaskan lima puluh
peralatan mekanik berikut instruksi tentang bagaimana cara merakitnya, lihat
imej gambar-6-7-10, Salah satu dari 50 penemuannya adalah kunci kombinasi. [15]
Baca juga (klik --->) Al-Jazari
Insinyur Jenius dan Bapak Robotik 1
8. QUILTING - LEMBARAN KAIN YANG DILAPISI
Q
|
uilting - lapisan
kain yang didalamnya ada kapas sebagai isinya - adalah metode menjahit atau mengikat dua lapisan kain
dengan lapisan bahan isolasi di antaranya. Tidak jelas apakah itu ditemukan di
dunia Muslim atau apakah itu diimpor dari India atau Cina. Tapi datang ke Barat
melalui Tentara Salib. Mereka melihatnya digunakan oleh para prajurit Saracen (Arab
Muslim), yang mengenakan kemeja
kanvas berlapis jerami bukan baju besi. Selain sebagai kemeja pelindung, terbukti menjadi penjaga yang efektif terhadap gesekan
baju besi logam Tentara Salib dan merupakan bentuk isolasi yang efektif - teknik
quilting penemuan dan buatan Saracen ini sedemikian
rupa baiknya, kemudian teknik quilting ini menjadi
industri rumahan di daerah beriklim dingin seperti Inggris dan Belanda
sebagai jaket pelindung yang menyamankan diri dari sengatan musim dingin.
9.
TEKNIK LENGKUNGAN RUNCING DARI BANGUNAN
T
|
eknik Lengkungan
Runcing dari sebuah bangunan yang menjadi ciri khas katedral Gotik Eropa adalah sebuah
penemuan yang dipinjam-ambil
dari arsitektur Islam. Lengkungan runcing jauh lebih kuat daripada lengkungan
bulat yang digunakan oleh orang Romawi dan Normandia, sehingga menggunakan
teknik “lengkungan runcing” memungkinkan pembangunan bangunan yang lebih besar, lebih
tinggi, lebih kompleks dan lebih megah.
Pinjaman lain dari
jenius Muslim termasuk berusuk kubah, jendela mawar dan teknik membangun kubah.
Kastil-benteng Eropa juga diadaptasi untuk meniru dari
teknik bangunan dari dunia Islam - dengan
celah panah, benteng, barbican dan tembok pembatas. Menara persegi dan terus
memberi jalan ke yang bulat lebih mudah dipertahankan. Arsitek Kastil (Istana-Benteng) Henry V adalah seorang Muslim.
10.
INSTRUMEN BEDAH-OPERASI - AL ZAHRAWI
"Kesehatan merupakan salah satu
elemen penting dalam kehidupan manusia. Dunia Islam memberi kontribusi besar
pada bidang ini".
T
|
eknik bedah merupakan salah satu terobosan besar
dalam ilmu kesehatan modern. Dan ini merupakan sumbangan yang tak ternilai dari
ilmuan Muslim kepada umat manusia. Tidak hanya itu, bahkan instrumen bedahnya
pun, dikreasikan oleh ilmuan Muslim abad ke-10 KG bernama Al-Zahrawi atau
dunia barat mengenalnya Abulcasis. [24] Pisau bedah, gergaji tulang, forceps,
gunting halus untuk operasi mata dan banyak lagi dari 200 instrumen yang ia buat
masih digunakan oleh ahli bedah modern sampai saat ini, lihat imej gambar-5, Salah satu yang
paling monumental diantaranya adalah catgut
atau benang bedah, yang juga bisa digunakan untuk membuat kapsul obat. Benang
bedah temuan Al-Zahrawi ini dibuat dari jaringan hewan - biasanya dari usus
kambing atau sapi - sehingga dapat diterima oleh tubuh manusia dan halal
digunakan oleh orang Islam. [25]
Al-Zahrawi dikenal melalui karya monumentalnya
yaitu kitab At-Tasrif liman Ajiza an
at-Ta’lif, lihat imej gambar-4. Kitab
setebal 1.500 halaman dengan 30 jilid ini, hingga sekarang dianggap sebagai
buku induk kedokteran modern. Di dalam kitab inilah Al-Zahrawi
mengklasifikasikan 325 macam penyakit beserta gejala dan cara pengobatannya,
serta mengupas bermacam teknik dalam operasi bedah. [26]
Dalam kitab yang sama ia secara rinci dan lugas
mengupas tentang ilmu bedah, orthopedi, opththalmologi, farmakologi, serta ilmu
kedokteran secara umum. Di atas lembar-lembar Al-Tasrif pula ia memaparkan
kurang lebih 200 peralatan bedah, termasuk 26 alat hasil temuannya itu. [27]
Tak hanya itu, Al-Zahrawi pun ternyata begitu berjasa dalam bidang kosmetika.
Sederet produk kosmetika seperti deodoran, hand lotion, pewarna rambut yang
berkembang hingga kini merupakan hasil karya Al-Zahrawi. [28] Baca juga (klik
--->) Al-Zahrawi
Bapak Ahli Bedah
Pada abad ke-13,
petugas medis Muslim lainnya bernama Ibnu Nafis menggambarkan bagaimana
sirkulasi darah dalam tubuh manusia, 300 tahun sebelum William Harvey menemukannya. Dokter
Muslim juga menemukan anestesi yang dibuat dari campuran opium dan alkohol, dan mengembangkan jarum berlubang untuk menyedot katarak
dari mata dengan teknik yang masih digunakan sampai sekarang.
11.
KINCIR ANGIN
K
|
incir-Angin diciptakan pada 634 untuk seorang khalifah Persia
dan digunakan untuk menggiling jagung dan mengambil air untuk irigasi. Di
padang pasir Arab yang luas, ketika aliran musiman mengalir kering,
satu-satunya sumber kekuatan adalah angin yang bertiup kencang dari satu arah
selama berbulan-bulan. Pabrik atau Penggilingan ini menggunakan tenaga
mekanik yang bersumber dari Kincir-Angin yang memiliki 6 atau 12 layar tertutup kain atau daun atau serabut buah kelapa. Penggunaan
Kincir-Angin penemuan Muslim ini 500 tahun
sebelum Kincir-Angin
pertama terlihat digunakan di
Eropa.
12.
INOKULASI
K
|
ita mungkin sering kali mendengar istilah
vaksinasi atau imunisasi. Sebuah upaya untuk meningkatkan kekebalan tubuh
manusia agar terhindar dari penyakit atau wabah tertentu. Hampir di semua
belahan dunia modern sekarang vaksinasi dilakukan pada manusia sejak usia dini.
Sebelum ditemukannya vaksinasi, wabah penyakit seperti cacar misalnya, dapat
meluas tak terkendali bahkan tak jarang melahirkan bencana kemanusiaan yang
tragis. [30]
Vaksinasi atau imunisasi berdiri di atas metode
teknis yang dikenal dengan istilah inokulasi, yaitu teknik penanaman bakteri
atau suatu kegiatan pemindahan mikro-organisme baik berupa bakteri maupun jamur
dari tempat atau sumber asalnya ke medium baru yang telah dibuat dengan tingkat
ketelitian yang sangat tinggi dan aseptis. Dengan demikian akan didapatkan
biakan mikro-organisme murni yang dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran maupun
untuk kepentingan lainnya seperti kepentingan industri, pertanian, dan
kesehatan. [31]
Dunia modern lebih mengenal Edward Jenner
(1749-1823) dan Louis Pasteur (1822-1895) sebagai orang pertama yang
mengembangkan teknik ini. [33] Tapi sejarah membuktikan lain. Lebih dari
se-abad sebelum Jenner melakukan eksperimennya, masyarakat Muslim di Turki
sudah menggunakan teknik ini dan berhasil. Bukti tentang ini dipaparkan oleh
Aristokrat dan penulis Inggris bernama Lady Mary Wortley Montagu (1689-1762),
istri dari Edward Wortley Montagu, yang ditugaskan kerajaan Inggris menjadi
duta besar di Istambul pada tahun 1716.
Di Turki, Lady Mary Wortley Montagu menyaksikan
sendiri bagaimana masyarakat di sana memiliki kekebalan terhadap penyakit cacar
setelah dilakukan vaksinasi dengan metode inokulasi. Ia kemudian menguji metode
ini kepada anak-anaknya, dan berhasil. Kedua anaknya mengalami pemulihan yang
cepat sejak diberikan vaksinasi di Turki. Kemudian ia membawa hasil
pengalamannya ini ke Inggris.
Pada tahun 1721, epidemic cacar menghantam
London. Lady Mary Wortley Montagu menawarkan bantuannya kepada
orang-orang di sana melalui metode yang dimilikinya. Upayanya pada saat itu
berhasil membuat pasiennya kebal terhadap wabah yang melanda. Namun upayanya
ini kemudian ditentang oleh banyak dokter di Inggris dengan mengatakan bahwa
metodenya itu belum teruji secara klinis, sehingga beresiko bila
disebarluaskan. [34] Setidaknya 50 tahun kemudian
baru Barat menemukannya ketika
Edward Jenner dan Louis Pasteur mengembangkan pula teknik yang sebelumnya telah
digunakan di dunia Islam.
13. PULPEN
- PENA BERTINTA
P
|
ulpen - Pena Bertinta,
Pena yang didalamnya ada cairan tinta untuk menulis diciptakan untuk Sultan Mesir pada tahun 953 setelah dia
menuntut pena yang tidak akan menodai tangan dalam memakainya.
Sebelum itu Penanya dimasukkan ke dalam botol yang berisi air tinta untuk
menulis yang sering kali mengotorkan tangan. Pulpen-Penabertinta
ini menahan tinta yang
berada di reservoir (tempat
penyimpan tinta), seperti halnya pena
modern, mengalirkan tinta ke
ujung pena dengan kombinasi gaya gravitasi
dan aksi kapiler dari reservoir-nya.
14.
SISTIM ANGKA - Al KHWARIZMI
S
|
istem Angka yang digunakan di seluruh dunia berasal dari India
tetapi tulisan angka disebut Angka-Arab (Arabic
Numerical - 1,2,3,4,5,6,7,8,9,0) dan pertama kali muncul
dalam cetakan dalam karya ahli matematika Muslim al-Khwarizmi
dan al-Kindi
sekitar tahun 825. Aljabar diberi nama setelah Buku al-Khwarizmi Al-Jabr wa-al-Muqabilah, prinsip-prinsipnya masih digunakan sampai saat ini. Karya para sarjana matematika Muslim diperkenalkan ke Eropa melalui Al-Andalusia (Spanyol
Islam), 300 tahun kemudian digunakan
oleh ahli matematika Italia, Fibonacci. Algoritma (menjadi tulangpunggung lahirnya komputer, smartphone) dan
banyak teori trigonometri berasal dari dunia Muslim. Dan penemuan analisis
frekuensi Al-Kindi menjadikan semua kode dunia kuno larut dan menciptakan dasar
kriptologi modern yang bersumber dari Islam. Baca juga (klik --->) Al-Khwarizmi
Bapak Aljabar 1
15. TATA
CARA MAKAN DAN KACAMATA
E
|
tika makan atau Table Manners adalah aturan yang harus dilakukan saat bersantap bersama
di meja makan. Etika makan diperkenalkan oleh bangsa Eropa yang merupakan aturan
standar terutama saat bersantap bersama-sama di sebuah acara resmi atau acara makan
bersama di keluarga besar.
Hal tersebut telah diperkenalkan lehih dulu oleh Ali ibnu Nafi, yang dikenal dengan julukannya Ziryab (Blackbird) datang dari Irak ke Cordoba pada abad ke-9 dan membawa konsep “makan tiga hidangan”, diikuti oleh ikan atau daging, kemudian buah dan kacang. Cara “makan tiga hidangan” yang dikenal kini dengan nama Hidangan Pembuka (Appetizer); Hidangan Utama (Main Course); Hidangan Penutup (Dessert).
Dia juga
memperkenalkan penggunaan kacamata kristal (yang telah ditemukan setelah percobaan
dengan kristal batu oleh Abbas ibnu Firnas - lihat No 4).
16.
KARPET
K
|
arpet dianggap sebagai
bagian dari Firdaus (Surga)
oleh umat Islam abad pertengahan, berkat teknik tenun canggih mereka, tincture baru dari kimia Islam dan rasa
pola dan bahasa Arab yang sangat maju yang merupakan dasar seni representasional
Islam.
Sebaliknya, lantai
Eropa jelas bersifat duniawi, bentuknya bersahaja, sampai suatu waktu karpet Arab dan Persia diperkenalkan.
Di Inggris, seperti yang dicatat Erasmus, “meletakkan hamparan-karpet
diatas lantai "dikerjakan
secara terburu-buru, kadang-kadang lantainya
dibersihkan,
tetapi tidak begitu
sempurna sehingga lapisan bawahnya
dibiarkan begitu saja, kadang-kadang selama 20 tahun. Dibawah karpet lantainya menyimpan bekas muntahan, sisa kotoran
anjing dan manusia, tumpahan
bir, sisa ikan, dan ketidak bersihan lainnya yang tidak layak disebutkan". Karpetnya, tidak mengherankan bau-nya tererasakan oleh hidung.
17. ALAT
BAYAR MENGGUNAKAN CEK
C
|
ek modern berasal dari
bahasa Arab saqq yaitu “sumpah
tertulis untuk membayar barang saat dikirim”, untuk menghindari atau pengganti mata uang yang harus diangkut melintasi medan berbahaya
(rampok, tercecer atau dicuri). Pada
abad ke-9, seorang pengusaha Muslim dapat menguangkan cek di Cina yang ditarik
dari banknya yang berada di Baghdad.
18. BUMI
SEPERTI BOLA
P
|
ada abad ke-9, banyak sarjana
Muslim menerima begitu saja bahwa Bumi adalah berbentuk seperti sebuah bola. Buktinya, kata
astronom Ibnu Hazm, "adalah
bahwa Matahari selalu vertikal ke titik tertentu di Bumi". “Konsep”
itu ada 500 tahun sebelum
kesadaran itu muncul dari Galileo.
Perhitungan para astronom
Muslim sangat akurat sehingga pada abad ke-9 mereka menghitung lingkar bumi
adalah 40.253,4 km - kurang dari 200 km dari perhitungan dunia modern. Sarjana dan Ahli Pembuatan Peta Dunia -
Al-Idrisi membawa bola dunia yang
dibuatnya untuk menggambarkan dunia ke Istana Raja
Roger dari Sisilia pada tahun 1139. Baca juga (klik --->) Al-Idrisi
Pencipta Peta Dunia 1
19. BAHAN
MESIU
M
|
eskipun orang Cina
menemukan bubuk mesiu, dan menggunakannya dalam kembang api mereka, orang
Arablah yang berhasil memurnikannya dengan menggunakan kalium nitrat untuk
keperluan militer. Perangkat pembakar Muslim menakutkan Tentara Salib.
Pada abad ke-15 mereka
telah menciptakan roket, yang mereka sebut sebagai "telur yang bisa
bergerak sendiri dan membakar", dan sebuah torpedo - bom berbentuk buah
pir yang digerakkan sendiri dengan tombak di bagian depan menusuk ke kapal-kapal musuh dan kemudian meledak.
20. TAMAN
DAN PERTAMANAN
E
|
ropa Abad Pertengahan
memiliki dapur dan kebun rempah-rempah, tetapi orang Arablah yang mengembangkan
gagasan kebun sebagai tempat keindahan dan meditasi. Taman kesenangan kerajaan
pertama di Eropa dibuka di Spanyol Muslim abad ke-11. Bunga-bunga yang berasal
dari kebun-kebun Muslim termasuk pohon/bunga anyelir dan tulip ditanam di taman sehingga taman terlihat indah dan menyejukkan.
PENUTUP
Demikianlah paparan dari "1001 Penemuan: Temuan Warisan Muslim Bagi Dunia" yang mengagumkan bukan saja
bagi dunia yang berpenduduk Muslim dalam era dunia modern - sebagai
negara-negara sedang berkembang, tapi juga
penduduk yang telah berada dalam negara-negara maju - kebanyakan tidak
menyangka - yang kemajuannya berasal dari hasil para ilmuwan dan teknologiwan
muslim di era abad tengah - abad kemajuannya “Timur Tengah-Afrika Utara-Andalusia-Sisilia-Turki/muslim”
seperti terbaca dari paparan diatas. Billahit Taufiq wal-Hidayah. □ AFM
Baca juga (klik--->) Pameran
1001 Inventions
Catatan Kaki:
[1] lihat, http://www.soaphistory.net/, diakses
14 November 2017
[2]
Thyme essential oil (minyak esensial atau minyak
atsiri thyme) berasal dari tumbuhan yang memiliki nama ilmiah Thymus vulgaris. Tumbuhan ini
merupakan anggota keluarga mint, dan digunakan untuk memasak, obat kumur dan
aromaterapi. Thyme oil
memiliki sifat antiseptik, antibakteri, antispasmodic, hipertensi dan memiliki
sifat menenangkan. Thyme merupakan
tumbuhan asli Eropa selatan yang merentang dari Mediterania barat hingga Italia
selatan. Thyme essential oil
memiliki sejumlah manfaat kesehatan dan telah diakui oleh penduduk Mediterania
selama ribuan tahun. Minyak ini adalah salah satu antioksidan terkuat dan telah
digunakan sebagai ramuan obat sejak zaman kuno. Lihat, https://www.atsirich.com/158/9-manfaat-efek-samping-thyme-essential-oil-minyak-thyme/,
diakses 15 Oktober 2017
[3] Lihat, http://khazanah.republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-digest
/17/11/06/oyzlpc313-toilet-di-masa-kejayaan-islam-seperti-apa, diakses 15
Oktober 2017
https://ganaislamika.com/sejumlah-sumbangan-dunia-islam-bagi-peradaban-modern-2/
[4] Lihat, https://id.wikipedia.org/wiki/Distilasi,
diakses 16 November 2017
[5] Lihat, http://www.republika.co.id/berita/shortlink/41364,
diakses 16 November 2017
[6] Ibid
[7] https://id.wikipedia.org/wiki/Poros_engkol
[8] Lihat, http://www.dibalikislam.com/2015/02/penemu-ilmu-mekanik-mesin.html,
diakses 16 November 2017
https://ganaislamika.com/sejumlah-sumbangan-dunia-islam-bagi-peradaban-modern-3/
[9] Nama panjangnya adalah Abul Qasim Khalaf ibn
al-Abbas az-Zahrawi, biasa dipanggil Al-Zahrawi atau El Zahrawi. Orang-orang
Eropa lebih suka memakai nama Abulcasis untuk menyebutnya. Al-Zahrawi
lahir pada 936 Masehi di Zahra, sebelah barat daya Cordoba, Provinsi Andalusia,
Spanyol. Di kalangan bangsa Moor Andalusia, dia dikenal dengan nama “El Zahrawi”.
Al-Qasim adalah dokter kerajaan pada masa Khalifah Al-Hakam II dari
kekhalifahan Umayyah.
Lihat, https://id.wikipedia.org/wiki/Abu_al-Qasim_al-Zahrawi,
diakses 21 November 2017
[10] Lihat, https://tirto.id/al-zahrawi-mahaguru-dokter-bedah-sedunia-cpuV,
diakses 21 November 2017
[11]Lihat,http://www.muslimheritage.com/article/abu-al-qasim-al-zahrawi-great-surgeon,
diakses 21 November 2017
[12]Lihat, http://www.kumc.edu/dc/rti/instruments_1778_abulcasis.html,
diakses 21 November 2017
[13] Lihat, https://id.wikipedia.org/wiki/Abu_al-Qasim_al-Zahrawi,
Op Cit
[14] Lihat, http://www.muslimheritage.com/article/lady-montagu-and-introduction-smallpox-inoculation-england,
diakses 21 November 2017
[15] Lihat, https://id.wikipedia.org/wiki/Inokulasi
diakses 21 November 2017. Untuk penjelasan lebih lanjut, lihat juga:
http://www.pengertianmenurutparaahli.net/pengertian-inokulum/
[16] Lihat, http://www.kalbemed.com/Portals/6/24_205Opini-Imunisasi-Sejarah%20dan%20Masa%20Depan.pdf,
diakses 21 November 2017
[17] Lihat, http://www.muslimheritage.com/article/lady-montagu-and-introduction-smallpox-inoculation-england,
Op Cit □□
Sumber:
https://www.independent.co.uk/news/science/how-islamic-inventors-changed-the-world-6106905.html
https://ganaislamika.com/sejumlah-sumbangan-dunia-islam-bagi-peradaban-modern-1/
…….2,3,4,5.
Al-Zahrawi Bapak Ahli Bedah
Al-Idrisi Pencipta Peta Dunia 1
Al-Jazari Insinyur Jenius dan Bapak Robotik 1
Al-Khwarizmi Bapak Aljabar 1
Ibnu Haitham Penemu Ilmu Optik
Al-Zahrawi Bapak Ahli Bedah
Al-Idrisi Pencipta Peta Dunia 1
Al-Jazari Insinyur Jenius dan Bapak Robotik 1
Al-Khwarizmi Bapak Aljabar 1
Ibnu Haitham Penemu Ilmu Optik
1001
Penemuan Dari Perpustakaan Rahasia
Catatan: Artikel ini diadaptasi dan diterjemahkan secara bebas dari artikel di www.independent.co.uk, berjudul “How Islamic inventors changed the world”, yang terbit pada 11 Maret 2006 ditambah seperlunya agar paparannya lebih jelas yang diambil dari sumber-sumber lain. □□□
Catatan: Artikel ini diadaptasi dan diterjemahkan secara bebas dari artikel di www.independent.co.uk, berjudul “How Islamic inventors changed the world”, yang terbit pada 11 Maret 2006 ditambah seperlunya agar paparannya lebih jelas yang diambil dari sumber-sumber lain. □□□